PENGUNJUNG YANG BAIK SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR

Bagaimana cara melibatkan Peran Serta Masyarakat dalam Pembelajaran?


1.       PSM membimbing putra-putrinya tentang calistung di rumah, agar hasilnya mendasari anak kelas awal tidak ada silang perbedaan untuk tekhnis penanaman konsep calistung yang tujuannya adalah meningkatkan prestasi siswa dalam pola dasar kelas awal.
2.     PSM membimbing calistung di sekolah, guru sebelum memulai pembelajaran memberikan penegasan-penegasan tentang aturan scenario PSM dalam kelas misalnya:
·         Tidak boleh membantu anaknya sendiri
·         Bantuan yang sifatnya memberikan bimbingan pra membaca dan pra menulis bagi anak yang perkembangannya lambat tetapi dalam pantauan guru.
·         PSM dipersilahkan untuk memancing siswa guna mengembangkan keterampilan berbicara dengan bentuk tulisan pada hasil karyanya dengan menggunakan kata-katanya sendiri.
·         Bagi anak yang belum bisa menulis kata yang diucapkan maka PSM menuliskan kata dikertas lain dan siswa menirukan tulisan yang ditulis oleh PSM atau siswa yang perkembangannya cepat.

3.     PSM membantu guru membuat alat peraga macam-macam bangun. Guru membimbing PSM dalam membuat alat peraga dengan mempunyai tujuan agar siswa cepat melaksanakan proses pembelajaran yang akan disajikan oleh guru.

4.     PSM membantu pembelajaran di lingkungan sekolah(di luar kelas pada kegiatan apersepsi). Pada saat kegiatan apersepsi di luar kelas, agar anak senang untuk mengimbangi gerakan otak kanan dan otak kiri, yang berintegrasi mata pelajaran kesenian, olahraga, IPA, IPS.

5.     PSM dan guru membimbing rancang bangun didalam kelas.
·         Guru mengadakan tanya jawab tentang macam-macam bangun yang ada di dalam kelas.
·         PSM membagikan alat peraga bangun
·         PSM membantu membimbing siswa tentang rancang bangun dan menulis cerita bangun yang dirancangnya.

6.     Siswa memajangkan hasil karyanya sendiri yang sudah diperbaiki, tujuannya adalah:
·         Siswa bisa membaca hasil karyanya sendiri.
·         Siswa bisa termotivasi dari diri anak sendiri setelah membandingkan hasil karyanya dengan hasil karya temannya.
·         Siswa lebih aktif kreatif untuk membuat karya-karya lainnya.

0 komentar:

Posting Komentar