PENGUNJUNG YANG BAIK SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR

Butir-butir Penting Strategi-strategi Belajar

Disadur oleh:
Bagod Sudjadi
LPMP Jawa Timur

Dari Chapter 6 Learning and Study Strategies
Buku Classroom Instructional and Management
oleh Richard I. Arends (1997)

Pengertian
1. Menurut Durkin (1978), Moely (1986), dan Sirotnik (1983) guru-guru SD, SMP, dan SMA merupakan pemberi tugas yang baik namun memberikan sedikit pengajaran tentang bagaimana belajar.
2. Pengajaran yang baik meliputi mengajar siswa bagaimana mengingat, bagaimana berpikir atas kemampuannya sendiri, yaitu bagaimana memotivasi dirinya sendiri, bagaimana menjadi siswa yang dapat mengenal dirinya sendiri.
3. Strategi belajar dan strategi kognitif adalah alat untuk membantu siswa belajar dengan kemampuannya sendiri. Strategi belajar adalah proses mental dan taktik yang digunakan siswa untuk menfasilitasi belajar, termasuk strategi memori dan metakognitif.
4. Tujuan utama mengajarkan strategi untuk menghasilkan pebelajar yang dapat mengendalikan diri sendiri, yang didefinisikan sebagai individu yang dapat:
a. secara teliti mendiagnosis suatu situasi pembelajaran tertentu,
b. memilih suatu strategi belajar untuk memecahkan suatu masalah belajar yang dihadapi,
c. memonitor keefektifan strategi tersebut,
d. cukup termotivasi untuk terlibat dalam situasi pembelajaran sampai pembelajaran itu tuntas.

Dukungan Teoritik
1. Dukungan teoritis untuk strategi-strategi belajar terutama berasal dari teori belajar kognitif dan pemrosesan informasi. Teori tersebut menekankan pentingnya pengetahuan awal dalam belajar dan membagi pengetahuan ke dalam tiga katagori: deklaratif, prosedural, dan kondisional.
2. Pengetahuan deklaratif adalah pengetahuan tentang sesuatu (misal, fakta, konsep, generalisasi tentang pendapat umum), sedangkan pengetahuan prosedural adalah pengetahuan tentang bagaimana melakukan sesuatu (misalnya, mengukur suhu badan dengan termometer). Pengetahuan kondisional adalah pengetahuan kapan dan mengapa menggunakan pengetahuan deklaratif dan prosedural tertentu.
3. Pandangan pemrosesan informasi bersandar pada komputer sebagai analogi untuk menjelaskan bagaimana informasi dikodekan, disimpan dan dipanggil ulang untuk penggunaan di kemudian hari.
4. Sistem memori terdiri dari dua bagian utama: memori jangka-pendek, tempat terjadinya kerja mental sadar; dan memori jangka-panjang, tempat pengetahuan diorganisasikan dan disimpan.
5. Pengetahuan diorganisasikan dan disimpan dalam memori jangka-panjang dalam bentuk proposisi, produksi, dan jaringan pengetahuan. Ketiganya bertindak sebagai filter untuk informasi baru, jadi menentukan berapa baik informasi baru dapat dipelajari.
6. proposisi adalah satuan pengetahuan deklaratif, produksi adalah satu dasar dari pengetahuan prosedural. Skema berhubungan dengan jaringan struktur pengetahuan menyeluruh yang membentuk memori jangka-panjang seseorang.
7. Karena lingkungan terdiri dari banyak rangsangan dan karena memori jangka- pendek terbatas, membuat siswa tertarik kepada suatu pengetahuan tertentu adalah penting apabila dikehendaki pelajaran yang berhasil. Berbagai macam cara untuk membangkitkan perhatian siswa tersedia untuk menjadikan pelajaran berhasil.
8. Pengorganisasian awal merupakan salah satu alat mengajar yang digunakan untuk mengaktifkan skemata di dalam memori jangka-panjang yang berhubungan dengan infomasi baru yang dipelajari.

Jenis-jenis Strategi Belajar
1. Strategi-strategi belajar dapat dibagi menjadi empat katagori: strategi pengulangan, strategi elaborasi, organisasi, dan metokognitif.
2. Strategi pengulangan sederhana terdiri dari pengulangan informasi secara verbal secara berulang-ulang sehingga informasi itu dapat disimpan didalam memori jangka-pendek cukup lama untuk memproses informasi tersebut. Strategi pengulangan kompleks terdiri dari penambahan sesuatu yang bermakna pada pengulangan verbal, seperti menghubungkan dengan tangal lahir seseorang.Dengan menambahkan sesuatu yang bermaksna kepada informasi yang sedang dipelajari, dengan pengulangan kompleks lebih besar kemungkinannya informasi dapat dikodekan kedalam memori jangka-panjang. Contoh dari strategi terakhir ini adalah menggarisbawahi dan memberikan catatan pinggir.
3. Strategi-strategi elaborasi membantu dalam proses pengembangan makna informasi baru dengan penambahan rincian dan penemuan hubungan-hubungan. Strategi elaborasi yang umum digunakan adalah analogi, catatan matriks, dan P4QR.
4. Strategi organisasi meningkatkan kebermaknaan bahan-bahan pembelajaran baru dengan menerapkan struktur pengorganisaisn baru pada ide-ide sederhana dan kompleks. Strategi-strategi organisasi yang umum digunakan adalah mnemonics, outlining, dan peta konsep.
5. Strategi metakognitif berhubungan dengan berpikir siswa dengan berpikirnya sendiri dan kemampuan untuk memonitor proses-proses kognitif. Strategi-strategi metakognitif meliputi dua pengetahuan tentang kogniisi dan kemampuan memonitor, mengendalikan dan mengevaluasi fungsi kognitif diri sendiri.
Mengajarkan Strategi-strategi Belajar
1. Apabila siswa harus berhasil di sekolah, maka penting sekali strategi-strategi belajar itu diajarkan di sekolah secara tersendiri. Dua cara utama untuk melakukan ini adalah dengan pengajaran langsung dan pengajaran terbalik.
2. Sebagian besar (sebanyak 50 persen) waktu siswa di sekolah digunakan untuk belajar mandiri, dan banyak sekolah mempunyai kebijakan untuk meminta siswa memberikan pekerjaan rumah secara teratur. Belajar mandiri yang dilaksanakan di sekolah disebut pekerjaan kelas (seatwork), sedang belajar yang dilakukan di rumah disebut pekerjaan rumah (homework).
3. Ada panduan untuk membantu guru membuat pekerjaan kelas dan pekerjaan rumah efektif. Pada umumnya, pekerjaan kelas lebih efektif apabila pekerjaan kelas ini berupa latihan atas bahan yang telah diajarkan sebelumnya dibandingkan dengan bahan pelajaran baru.
4. Pengaruh penggunaan pekerjaan rumah belum final. Pekerjaan rumah ditemukan lebih efektif untuk siswa yang lebih dewasa dan kurang efektif untuk anak-anak. Seperti pekerjaan kelas, pekerjaan runah paling efektif apabila lebih digunakan sebagai latihan lanjutan daripada sebagai suatu bentuk pengajaran. Siswa hendaknya hanya diberi pekerjaan rumah yang dapat dikerjakan dengan benar, dan pekerjaan rumah hendaknya dikoreksi dengan sungguh-sungguh dan dikembalikan kepada siswa sebagai umpan balik.
5. prinsip-prinsip penting yang perlu diikuti seluruh jenis pembwerian tugas meliputi membuat tugas yang jelas dan bemakna, tugas bervariasi, meletakkan perhatian sungguh-sunggu terhadap tingkat kesukaran suatu tugas, dan memonitor pekerjaan siswa.
6. penilaian untuk strategi-strategi belajar hendaknya terdiri dari pengecekan apakah siswa memiliki pengetahuan delaratif, prosedural dan kondisional. Pengetahuan deklaratif dan pengetahuan kondisional sering dapat dinilai menggunakan tes kertas dan pensil, sedangkan pengetahuan prosedural paling baik dinilai dengan menggunakan tes kinerja dari berbagai jenis.

Tugas 1
Bacalah satu alinea dari wacana di bawah ini dengan seksama.

Ular

Kerangka ular dan bagian-bagian dari tubuhnya adalah sangat lentur-hampir menyerupai suatu pipa karet yang memiliki tulang. Tulang belakang ular dapat memiliki hampir 300 tulang punggung, kurang lebih 10 kali sebanyak tulang punggung manusia. Tiga ratus tulang punggung ini dihubungkan oleh tulang rawan yang memungkinkan ular mudah bergerak. Karena konstruksi tulang belakang yang dapat meliuk-liuk dan membengkok, seekor ular dapat memutar tubuhnya dalam hampir setiap arah pada setiap saat.

Tugas 2
1. Buatlah sebuah rangkuman dari alinea tersebut di atas.
2. Pikirkan, akan membahas tentang apa alinea berikutnya?

Biologi Dalam Kehidupan Sehari-hari

Kamu mungkin pernah mengajukan pertanyaan, ”Apakah yang dapat saya lakukan dalam mempelajari biologi?” Sebagai bahan pertimbangan bagi kamu, ilmu biologi pada waktu mendatang dapat digunakan sebagai wahana untuk memecahkan masalah-masalahyang berkaitan dengan kehidupan. Akankah radiasi nuklir berdampak terhadap kamu dan anak-anakmu kelak? Dapatkah penyakit-penyakit seksual yang menular dikendalikan? Dalam kondisi bagaimanakah penyakit kanker berkembang?

Munculnya pertanyaan-pertanyaan seperti diatas merupakan suatu pertanda adanya masalah. Pertanyaan-pertanyaan tersebut akan meningkat frekuensinya pada waktu mendatang dibandingkan hari ini. Menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, bukanlah perkara mudah. Akan tetapi, solusi untuk pemecahan-pemecahan masalah tersebut akan segera ditemukan dan diinformasikan kepada masyarakat. Didalam suatu era demokrasi, masyarakat harus mendapatkan informasi-informasi yang cukup dan memuaskan. Itulah sebabnya mengapa pemahaman konsep-konsep biologi sangat penting bagi sesorang dalam kehidupan ini.

Kamu tentu sudah memahami bahwa biologi merupakan ilmu pengetahuan yang meliputi bidang kajian tentang tumbuhan, hewan, dan manusia. Itulah sebabnya buku-buku pelajaran biologi dikenal sebagai sains yang dekat dengan kehidupan.

Tugas
Berikan garis bawah pada konsep-konsep yang merupakan ide utama dari wacana.

Asam Nukleat
Asam nukleat adalah bentuk polimer polinukleotida dengan fungsi sangat spesifik di dalam sebuah sel. Setiap nukleotida terdiri atas gula pentosa, fosfat, dan basa nitrogen.
Secara umum, dikenaal dua tipe nukleotida, yaitu ribosa nukleotida (mengandung gula ribosa) dan deoksiribosa nukleotida (mengandung gula deoksiribosa). Deoksiribosa nukleotida berikatan pada empat basa nitrogen; adenin (A), guanin (G), sitosin (S), dan timin (T). Begitu juga ribosa nukleotida berikatan pada basa nitorgen; adenin, guanin, sitosin, dan urasil (U), suatu pengganti timin.
Bentuk rantai panjang dari deoksiribosa nukleotida dikenal sebagai asam deoksiribosanukleat (ADN). Perlu kamu ketahui, satu molekul ADN dapat mengandung ratusan ribu sampai jutaan nukleotida. ADN ditemukan didalam koromosom makhluk hidup. Susunan nukleotida molekul tersebut antara lain berfungsi untuk mengontrol proses pembentukan protein dari setiap makhluk hidup. Rantai dari ribosa nukleotida disebut asam ribonukleat (ARN), yaitu suatu salinan ADN di dalam inti sel. ARN berperan dalam membawa kode genetika ADN ke sitoplasma sehingga terjadi proses pembentukan protein.

Tugas
Berdasarkan wacana di atas, buatlah catatan-catatan pinggir.

Burung Loon dan Burung Kormoran
Burung loon memiliki ciri-ciri dan sifat bahwa tulang mereka berat dan padat, menyukai habitat basah. Ukuran loon berkisar antara 30”-36” dan dapat diidentifikasi dengan suara keras bernada tinggi yang mereka perdengarkan. Mereka memiliki pola garis bulu hitam dan putih.
Sedangkan burung kormoran adalah burung penyelam bertubuh berat dan suka meluncur diatas permukaan air. Kormoran pada umumnya diam tak bersuara, dan ukuran mereka berkisar antara 30”-36”. Burung ini hitam dengan bintik-bintik kuning di kulitnya.

Tugas
Buatlah catatan matriks berdasarkan wacana di atas.


Fotosintesis

Tidak akan ada kehidupan di bumi tanpa fotosintesis. Selama fotosintesis, tumbuhan dan beberapa organisme yang lain menggunakan energi matahari untuk membuat makanan. Kamu dapat memandang fotosintesis berlangsung dalam dua tahap: menangkap energi matahari, dan memproduksi makanan.

Menangkap energi matahari. Tahap pertama fotosintesis adalah menangkap energi matahari. Dalam kebanyakan tumbuhan, proses ini terjadi di dalam bagian-bagian tumbuhan yang berwarna hijau, khususnya di dalam daun-daun mereka. Daun-daun banyak mengandung kloroplas, yang berupa struktur kecil di dalam sel tumbuhan tempat terjadinya fotosintesis. Kloroplas mengandung pigmen, senyawa kimia berwarna yang dapat menyerap cahaya. Pigmen utama di dalam kloroplas tumbuhan tersebut adalah klorofil, yang memberikan warna hijau kepada daun-daun tersebut.

Klorofil berfungsi mirip dengan “sel” matahari dalam sebuah kalkulator yang dicatu matahari. Sebuah sel matahari menangkap energi di dalam cahaya dan menggunakan energi tersebut untuk mencatu kalkulator. Klorofil menangkap energi cahaya dan menggunakan energi tersebut untuk mencatu tahap kedua fotosintesis tersebut.


Tugas
Preview bacaan di atas. Tulislah judul-judul tersebut, kata-kata yang dicetak tebal, dan kalimat-kalimat yang dicetak tebal pada saat anda menemukannya. Kemudian jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut.
1. Apakah topik bacaan berikut?
2. Menyatakan ide utama apakah kalimat yang dicetak tebal?
3. Tiga istilah sains apakah yang digunakan untuk menjelaskan tahap pertama fotosintesis?
4. Ramalkan apa kemungkinan subjudul berikutnya dari bacaan tersebut.

0 komentar:

Posting Komentar